Victor Osimhen dan Romelu Lukaku kemungkinan akan bertukar klub. Osimhen berpeluang gabung Chelsea, sedangkan Lukaku menggantikan tempatnya di Napoli.
Lukaku statusnya adalah pemain milik Chelsea. Striker 31 tahun Belgia itu bergantian dipinjam oleh Inter Milan dan AS Roma selama dua musim terakhir.
Sementara itu, pada musim 2023/2023, Osimhen menjadi salah satu pemain kunci Napoli menjuarai Serie A. Striker 25 tahun Nigeria itu finis sebagai top skor dengan torehan 26 golnya.
Napoli saat ini punya pelatih baru, yakni Antonio Conte. Pelatih Italia ini pernah menangani Chelsea periode 2016-2018, Inter periode 2019-2021, dan Tottenham periode 2021-2023.
Lukaku pernah mencetak 64 gol dalam 95 pertandingan ketika dilatih Conte di Inter. Sekarang, ada peluang dirinya bereuni dengan Conte di Napoli.
Napoli siap melepas Osimhen selama ada klub yang datang dengan tawaran €100 juta. PSG sempat dikabarkan berminat, tapi akhirnya mundur karena harganya terlalu mahal.
Setelah itu, muncullah nama Chelsea. Chelsea sedang membutuhkan penyerang haus gol untuk mengatasi masalah di lini depan mereka, yang terlihat dengan minimnya gol di pramusim sejauh ini.
Osimhen dianggap sebagai kandidat yang tepat. Menurut laporan The Athletic, Chelsea menawarkan Lukaku plus uang kepada Napoli untuk Osimhen.
Lukaku sendiri diyakini tidak keberatan dijadikan alat barter. Pasalnya, di Napoli, dia bekerja sama kembali dengan Conte.
Jika semua pihak sepakat, maka transfer Osimhen – Lukaku bisa terwujud.
Sebelum itu, ada satu pertanyaan yang muncul di benak banyak orang. Siapa yang lebih baik, Osimhen atau Lukaku? Untuk itu, mari lihat perbandingan statistik mereka berikut ini.
Statistik yang dibandingkan adalah performa Osimhen dan Lukaku di Serie A musim 2023/2024 kemarin. Waktu itu, Lukaku memperkuat Roma.
Statistik Victor Osimhen dan Romelu Lukaku Siapa Lebih Unggul?
Dari segi produktivitas, Osimhen (15 gol dalam 25 laga) lebih unggul dari Lukaku (13 gol dalam 32 laga). Mereka sama-sama mengukir tiga buah assist.
Osimhen juga lebih unggul di segi shots/90 menit. Osimhen mencatatkan rata-rata 4,1 shots, sedangkan Lukaku 2,2 shots.
Namun, dari segi konversi peluang, Lukaku lebih baik. Rata-rata, Lukaku sukses mengkonversi 20% dari peluang-peluang yang dia dapatkan menjadi gol. Sementara itu, Osimhen cuma 16,6%.
Osimhen juga tercatat lebih banyak membuang peluang emas (15) jika dibandingkan Lukaku (10).
Dari statistik-statistik di atas, bisa kita simpulkan bahwa Osimhen bisa mencetak gol lebih banyak karena dia lebih rajin membombardir gawang lawan dengan shotsnya. Sementara itu, Lukaku lebih efektif dalam memanfaatkan peluang.
Masing-masing pemain memiliki kelebihan dan kekurangan. Bagi Chelsea, Osimhen bisa menjadi solusi jangka pendek dan jangka panjang karena usianya yang lebih muda.
Osimhen bisa menjadi tambahan amunisi yang berharga buat Chelsea. Di lain pihak, dengan pengalamannya bersama Conte, Lukaku dapat menjadi pengganti yang pas untuk Osimhen di Napoli.
