ASLI BOLA – Pekan keenam Serie A 2025/2026 menghadirkan laga-laga seru pada Sabtu, 4 Oktober 2025. Empat pertandingan digelar di empat kota berbeda, masing-masing dengan kisahnya sendiri. Dari pesta gol di ibu kota Italia hingga dominasi Inter Milan di San Siro, akhir pekan ini penuh emosi dan kejutan.
Lazio dan Torino bermain imbang 3-3 dalam laga penuh ketegangan di Stadio Olimpico. Di sisi lain, Inter Milan tampil perkasa dengan kemenangan 4-1 atas Cremonese, sementara Parma harus menelan kekalahan tipis 0-1 dari Lecce di kandang sendiri. Satu-satunya hasil imbang lain terjadi di Bergamo, ketika Atalanta ditahan Como 1-1.
Keempat pertandingan ini semakin menegaskan betapa kompetitifnya Liga Italia musim ini. Klub besar mulai menunjukkan taringnya, sementara tim-tim kecil juga tak mau sekadar menjadi pelengkap.
Lazio Selamat dari Kekalahan Lewat Penalti Menit ke-103
Laga antara Lazio dan Torino di Stadio Olimpico berjalan liar dari awal hingga akhir. Enam gol tercipta, adu tensi terjadi di lapangan, dan Danilo Cataldi menjadi penyelamat tuan rumah lewat gol penalti di menit ke-103.
Lazio menghadapi pertandingan ini dengan krisis pemain. Delapan nama absen, termasuk Matteo Guendouzi yang terkena skorsing dan Adam Marusic serta Mattia Zaccagni yang cedera. Kondisi itu membuat Maurizio Sarri harus memaksimalkan para pemain pelapis.
Torino memimpin lebih dulu lewat Giovanni Simeone, memanfaatkan blunder Ivan Provedel yang gagal menangkap sempurna umpan Marcus Pedersen. Lazio merespons cepat lewat dua gol Matteo Cancellieri yang tampil tajam dan penuh percaya diri.
Torino kembali membalikkan keadaan melalui gol Che Adams dan sundulan Saul Coco di masa tambahan waktu. Akan tetapi, Coco menjadi pesakitan beberapa detik kemudian setelah menjatuhkan Tijjani Noslin di kotak terlarang. Setelah tinjauan VAR, wasit memberi penalti yang dieksekusi dingin oleh Cataldi untuk menyelamatkan satu poin bagi Biancocelesti di menit 90+13.
Lecce Curi Kemenangan Pertama di Markas Parma
Di Ennio Tardini, Lecce akhirnya meraih kemenangan perdana musim ini usai menumbangkan Parma 1-0. Gol tunggal Riccardo Sottil di babak pertama menjadi pembeda dalam laga yang sebenarnya dikuasai oleh tuan rumah.
Parma sempat menekan di awal melalui peluang Adrian Bernabe dan Patrick Cutrone, tetapi penyelesaian akhir menjadi masalah utama. Lecce memanfaatkan celah dengan bermain efisien dan menunggu kesempatan lewat serangan balik.
Gol Sottil tercipta pada menit ke-38 lewat umpan silang yang tak tersentuh siapa pun dan bersarang langsung ke tiang jauh. Di babak kedua, Parma terus menekan, namun kiper Wladimiro Falcone tampil heroik dengan menepis peluang emas Alessandro Circati di menit akhir.
Tambahan tiga poin membuat Lecce kini mengoleksi lima poin, sama seperti Parma dan Torino, sekaligus keluar dari tekanan di papan bawah klasemen sementara.
Inter yang Perkasa
Inter Milan menunjukkan kelasnya dan tampil perkasa saat menaklukkan Cremonese 4-1 di San Siro. Tanpa Marcus Thuram yang cedera, Ange-Yoan Bonny tampil luar biasa dengan kontribusi satu gol dan tiga assist dalam laga yang sepenuhnya dikuasai Nerazzurri. Sebaliknya, tanpa kiper Timnas indonesia, Emil Audero (cedera), tim tamu jadi bulan-bulanan.
Cristian Chivu melakukan rotasi besar usai laga Liga Champions melawan Slavia Praha. Meski begitu, permainan Inter tetap solid dan agresif sejak menit awal. Gol pembuka dicetak Lautaro Martinez setelah menerima umpan Bonny, disusul sundulan Bonny sendiri di babak pertama.
Federico Dimarco menambah keunggulan dengan tendangan keras di babak kedua, sebelum Nicolo Barella mengubah skor menjadi 4-0 hanya dua menit berselang. Cremonese mencetak gol hiburan lewat Federico Bonazzoli di menit akhir.
Kemenangan ini membuat Inter terus menempel posisi teratas dan memperlihatkan kedalaman skuad mereka yang tetap tajam meski tanpa beberapa pemain utama. Bonny pun mencuri perhatian dengan performa yang matang dan efisien.
Atalanta Gagal Manfaatkan Keunggulan, Ditahan Como 1-1
Atalanta harus puas berbagi angka setelah ditahan Como 1-1 di New Balance Arena. Dalam kondisi pincang dan minim pemain, La Dea tetap tampil disiplin, meski tak mampu mempertahankan keunggulan.
Lazar Samardzic membuka skor di menit keenam setelah kerja sama apik dengan Ederson. Gol itu menjadi yang kedua baginya dalam sepekan, setelah sebelumnya juga mencetak gol di Liga Champions.
Namun, keunggulan Atalanta sirna di menit ke-20 saat tembakan Maxi Perrone mengenai tiang dan dipastikan gol lewat teknologi garis gawang. Di babak kedua, kedua tim bermain hati-hati dan tak banyak menciptakan peluang bersih.
Hasil ini membuat Atalanta tetap di posisi keenam dengan 10 poin, sementara Como membuntuti di peringkat ketujuh dengan sembilan poin. Keduanya menunjukkan potensi kuat sebagai pesaing di papan tengah musim ini.
Hasil dan Jadwal Pekan 6 Serie A 2025/2026
Sabtu, 4 Oktober 2025
01.45 WIB – Hellas Verona 0-1 Sassuolo
20.00 WIB – Lazio 3-3 Torino
20.00 WIB – Parma 0-1 Lecce
23.00 WIB Inter Milan 4-1 Cremonese
Minggu, 5 Oktober 2025
01.45 WIB – Atalanta 1-1 Como
17.30 WIB – Udinese vs Cagliari
20.00 WIB – Bologna vs Pisa
20.00 WIB – Fiorentina vs AS Roma
23.00 WIB – Napoli vs Genoa
Senin, 6 Oktober 2025
01.45 WIB – Juventus vs AC Milan
