Phil Foden diharapkan jadi pemain kunci Timnas Inggris di Euro 2024. Namun, yang terjadi adalah sebaliknya. Foden belum menemukan level terbaiknya ketika bermain di Manchester City.
Foden tampil luar biasa bersama Man City pada musim 2023/2024. Pemain 24 tahun itu mencetak 19 gol di Premier League. Sebagai nilai tambah, Foden juga mencatat sembilan assist.
Catatan itu membuat Foden diyakini bakal punya peran penting bagi Inggris di Euro 2024. Namun, hingga babak 8 Besar, belum ada kontribusi menonjol yang diberikan Foden.
Padahal, Foden mendapat porsi bermain yang banyak. Foden selalu bermain pada lima laga Inggris di Euro 2024, semuanya jadi pemain int
Southgate memainkan Foden sebagai winger kiri. Foden tidak asing dengan formasi ini. Namun, pada musim 2023/2024, Southgate lebih sering bermain sebagai winger kanan atau gelandang serang di Man City.
Faktor itu, menurut Jermain Defoe, menjadi alasan mengapa Foden belum optimal di Euro 2024. Eks bomber Timnas Inggris menilai Southgate tidak memberikan peran yang tepat pada Foden.
Phil Foden Tidak Cocok Dengan Strategi Gareth Southgate Sehingga Tidak Memberikan Kontribusi Bagi Inggris
“Phil Foden seharusnya tidak bermain di kiri. Ia harus bermain di antara garis dan ia harus berada di tengah,” kata Defoe.
“Jika mereka bisa mengoper bola kepadanya di area yang tepat, maka ia akan menimbulkan masalah, tetapi saya merasa ia disia-siakan. Saya ingat situasi serupa terjadi dengan Joe Cole,” sambung eks pemain Tottenham.
Ulasan Defoe di atas mungkin benar, akan tetapi Southgate juga berada dalam situasi sulit dalam menyusun starting XI. Sebab, di posisi gelandang serang, dia punya Jude Bellingham yang performanya bagus.
Sementara, di sektor winger kanan, ada Bukayo Saka yang sejak lama jadi andalan Southgate. Saka juga menunjukkan performa apik sepanjang musim 2023/2024 bersama Arsenal.
“Pemain seperti Jose Cole bisa melakukan banyak hal ketika mendapat bola. Setiap penggemar Inggris mengatakan hal yang sama tentang Foden, ia harus bermain di tengah,” tegas Defoe.
